30.1 C
Jakarta
Thursday, October 2, 2025

Perbarui Fitur Flexi Earn dan Dapatkan Kenaikan Deposit 2.564%

Pada periode Juni-Juli 2025, volume trading aset...

J-35B China: Penantang F-35C dengan Radar Super Telapak Tangan

Jet tempur stealth Shenyang J-35B membuat gebrakan...

Pameran Sepeda Motor IMOS 2025: Program Baru & Berita Terkini

Pameran otomotif roda dua terbesar di Indonesia,...

Evakuasi Korban Ponpes Ambruk: Bahaya Pakai Alat Berat

BeritaEvakuasi Korban Ponpes Ambruk: Bahaya Pakai Alat Berat

Badan SAR Nasional (Basarnas) menghadapi kendala dalam menggunakan alat berat untuk mengevakuasi korban yang tertimpa bangunan Musala di asrama putra Pondok Pesantren Al Khoziny, Desa Buduran, Sidoarjo, Jawa Timur. Emi Freezer, Kepala Sub Direktorat Pengarahan dan Pengendalian Operasi Bencana dan Kondisi Membahayakan Manusia Basarnas, menjelaskan bahwa penggunaan alat berat akan memiliki dampak lanjutan yang merugikan. Hal ini disebabkan oleh struktur reruntuhan yang terhubung dengan gedung di depan, sehingga penggunaan alat berat dengan lifting capacity tinggi dapat menyebabkan kerusakan lebih lanjut.

Gedung yang ambruk diidentifikasi sebagai akibat dari kegagalan konstruksi, dan proses evakuasi sudah berhasil mengevakuasi 11 korban dari sektor A1, A2, dan A3 (lantai atas). Tim penyelamat berusaha menyisir titik-titik yang sulit diakses, dengan 6 titik yang masih sulit dijangkau. Mereka berusaha menyelamatkan korban yang masih memberikan respons dalam waktu kritis 72 jam, tanpa mengubah konstruksi yang dapat membahayakan lebih banyak korban.

Emi memohon izin untuk menjalankan operasi penyelamatan dengan aman, karena intervensi yang kurang hati-hati dapat merubah pola reruntuhan dan membahayakan korban yang masih tertahan di dalam. Tim penyelamat menjalankan pendekatan yang hati-hati dan mengikuti rekomendasi analisis ITS untuk menghindari risiko tambahan saat melakukan evakuasi korban.

Source link

Check out our other content

Lihat tag lainnya:

Berita Paling Populer