30.1 C
Jakarta
Thursday, October 2, 2025

Perbarui Fitur Flexi Earn dan Dapatkan Kenaikan Deposit 2.564%

Pada periode Juni-Juli 2025, volume trading aset...

J-35B China: Penantang F-35C dengan Radar Super Telapak Tangan

Jet tempur stealth Shenyang J-35B membuat gebrakan...

Pameran Sepeda Motor IMOS 2025: Program Baru & Berita Terkini

Pameran otomotif roda dua terbesar di Indonesia,...

Uji Coba Mesin Kaveri di India dengan Sukhoi Su-30MKI

MiliterUji Coba Mesin Kaveri di India dengan Sukhoi Su-30MKI

Angkatan Udara India (IAF) sedang merencanakan peran baru untuk jet tempur utama mereka, Sukhoi Su-30MKI. Versi Su-30 dengan canard akan digunakan sebagai platform uji terbang, bukan untuk misi kombatan. Hal ini dilaporkan bahwa India akan memanfaatkan dua jet tempur Sukhoi Su-30MKI sebagai flying testbed untuk mempercepat pengembangan dan sertifikasi mesin jet turbofan lokal, Kaveri.

Gas Turbine Research Establishment (GTRE), lembaga yang mengembangkan mesin Kaveri, memimpin inisiatif ini. Program flying testbed Su-30MKI ini bertujuan untuk sertifikasi mesin dan mengatasi masalah pengembangan yang terjadi pada mesin Kaveri. Mesin Kaveri, yang awalnya ditujukan untuk pesawat tempur LCA Tejas, tidak memenuhi rasio dorongan-berat yang dibutuhkan untuk operasi tempur.

Su-30MKI dipilih sebagai platform uji karena keunggulan sebagai jet bermesin ganda, yang memberikan redundansi dan keamanan yang sangat penting. Selain itu, keunggulan airframe dan kinerja Su-30MKI memudahkan integrasi dan pengujian perangkat keras baru. Harapan dari pengujian ini adalah tidak hanya menghidupkan kembali proyek Kaveri, tetapi juga membuka jalan bagi pengembangan mesin generasi berikutnya untuk pesawat tempur India, seperti AMCA.

Dengan kesuksesan pengujian di Su-30MKI sebagai flying testbed, India berharap dapat mengaplikasikan metodologi ini untuk proyek-proyek yang lebih ambisius di masa depan. Ini akan membantu India dalam mengembangkan mesin yang lebih kuat untuk pesawat tempur seperti AMCA dan Tejas MK2. Proyek ini juga diharapkan dapat meningkatkan kehadiran online Angkatan Udara India di masa mendatang.

Source link

Check out our other content

Lihat tag lainnya:

Berita Paling Populer