Pemerintah Spanyol di bawah Perdana Menteri Pedro Sánchez semakin tegas dalam mendukung Palestina setelah membatalkan pesanan self propelled PULS dari Israel. Langkah berikutnya adalah memblokir pesawat dan kapal militer Amerika Serikat yang mengangkut senjata dan peralatan ke Israel melalui pangkalan angkatan laut Rota dan pangkalan udara Moron di barat daya Spanyol. Kebijakan ini menunjukkan konsistensi Spanyol dalam membela Palestina, meskipun masih harus menghormati perjanjian pertahanan bilateral dengan Amerika Serikat.
Pangkalan Laut Rota dan Pangkalan Udara Moron de la Frontera adalah dua lokasi strategis di Spanyol yang digunakan oleh pasukan AS untuk beroperasi. Meskipun biasanya memerlukan izin, pesawat militer AS umumnya memiliki kebebasan bergerak di pangkalan-pangkalan tersebut. Namun, Spanyol menegaskan bahwa kedua pangkalan tersebut berada di bawah kedaulatan dan komando Spanyol, sehingga segala aktivitas memerlukan izin resmi dari Madrid.
Pembatasan operasi militer AS ini diambil sebagai respons terhadap pemasokan senjata yang terus dilakukan oleh Amerika Serikat untuk Israel dalam konflik di Gaza. Meskipun para pejabat Spanyol bersikeras bahwa mereka menghormati perjanjian dengan AS, pengiriman senjata yang kontroversial dianggap sebagai bagian dari pembatasan yang berlaku. Selain itu, peraturan ketat telah diberlakukan untuk mengawasi operasi militer asing di pangkalan-pangkalan Spanyol.
Kritik dan peringatan dari pihak Amerika Serikat tidak mengubah sikap Spanyol dalam membatasi operasi militer yang dianggap sensitif secara politis. Keputusan ini menunjukkan komitmen Spanyol dalam mendukung Palestina dan menegaskan kedaulatan mereka terhadap wilayah pangkalan militer di negara tersebut.usaha.
